Senin, 15 Agustus 2016

CARA MENGATASI HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN KAKAO

Pada usaha budidaya tanaman kakao dikenal beberapa penyakit yang mengganggu produktivitas tanaman. Penyakit-penyakit tersebut antara lain penyakit busuk buah, penyakit kanker batang, penyakit vascular streak dieback (VSD), serta penyakit jamur akar. Dari beberapa penyakit itu, yang paling menimbulkan kerugian yang cukup besar adalah penyakit busuk buah kakao. Penyakit ini pada intensitas serangan yang tinggi dapat menyebabkan penurunan hasil hingga 85%. Jumlah yang sangat besar tentunya. Oleh karena itu, pengenalan gejala serangan, penyebaran dan penularan, serta teknik pengendalian yang tepat perlu dipahami agar kerugian yang ditimbulkan oleh penyakit ini dapat ditekan.

Semua jenis hewan yang merusak tanaman yang kita budidayakan dinamakan HAMA. Hama pada tanaman coklat terdiri dari dua golongan besar, yaitu hama utama dan hama biasa

Hama utama adalah hama yang paling merusak tanaman coklat dan menimbulkan kerugian paling besar serta populasinya sangat tinggi. Hama biasa adalah hama yang kurang merusak merusaktanaman coklat dan kurang menimbulkan kerugian finansial, dan populasinya rendah.

Hama utama coklat
 saat ini ialah Hama helofeltis (kepik penghisap)

Cara kembang biaknya dengan menusukkan ovipositor untuk meletakkan telurnya ke dalam buah yang masih muda, jika tidak ada buah muda hama menyerang tunas dan pucuk daun muda. Serangga dewasa berwarna hitam, sedang dadanya merah, bagian menyerupai tanduk tampak lurus. Ciri serangan, kulit buah ada bercak-bercak hitam dan kering, pertumbuhan buah terhambat, buah kaku dan sangat keras serta jelek bentuknya dan buah kecil kering lalu mati. Pengendalian dilakukan dengan PESTONA dosis 5-10 cc / lt (pada buah terserang), hari pertama semprot stadia imago, hari ke-7 dilakukan ulangan pada telurnya dan pada hari ke-17 dilakukan terhadap nimfa yang masih hidup, sehingga pengendalian benar-benar efektif, sanitasi lahan, pembuangan buah terserang.



dan
Cacaomot (penggerek buah coklat).


Mengingat kedua hama tersebut merupakan hama penting, maka perhatian terhadap keduanya tampak menonjol, anggapan itu menurut hemat saya kurang tepat, alasannya hama lain yang saat ini kurang penting dapat berubah menjadi momok atau hama utama yang dapat menyita waktu, tenaga dan biaya yang besar. Oleh karena itu, hama biasa perlu pula diwaspadai terhadap kemungkinan seperti itu. Hama biasa bisa berubah menjadi hama utama apabila keadaan lingkungan menyokong perkembangan populasi hama tersebut.

Setiap bagian tanaman kakao atau coklat mempunyai peluang untuk diserang hama. Sebagian hama menyerang daun saja, hama yang lain merusak buah, dan ada pula yang menggerek batang. Akan tetapi dapat saja terjadi sesuatu jenis hama menyerang beberapa bagian tanaman sekaligus, misalnya merusak bunga dan daun muda. Hama yang merusak daun menyebabkan jumlah daun berkurang sehingga kemampuan tanaman menghasilkan karbohidrat menurun. Hama yang menggerek batang menyebabkan timbulnya lubang dalam batang sehingga kekuatan batang berkurang, dan apabila ada angin kencang menjadi mudah roboh. Hama yang menggerek batang dapat pula menyebabkan bagian tanaman di atasnya menjadi layu. Meskipun kemudian dapat tumbuh tunas baru di bawahnya, perlu waktu lama untuk menunggu batang menjadi besar. Sedangkan serangan hama pada buah dianggap oleh petanipaling nyata merusak, sebab buah yang terbentuk tidak mampu berkembang menjadi masak.

Hama yang menyerang tanaman coklat
 dibedakan kedalam dua kelompok, yaitu hama serangga dan hama vertebrata.

VSD, Vascullar Streak Dieback 


Busuk Buah 

Penyakit Busuk Buah (Phytopthora palmivora), gejala serangan dari ujung buah atau pangkal buah nampak kecoklatan pada buah yang telah besar dan buah kecil akan langsung mati. Pengendalian : membuang buah terserang dan dibakar, pemangkasan teratur, semprot dengan Natural GLIO.


Kanker Batang



Jamur Akar Putih, Upas

Jamur Upas ( Upasia salmonicolor ), menyerang batang dan cabang. Pengendalian : kerok dan olesi batang atau cabang terserang dengan Natural GLIO + HORMONIK, pemangkasan teratur, serangan berlanjut dipotong lalu dibakar.   





Ulat Kilan ( Hyposidea infixaria; Famili : Geometridae ), menyerang pada umur 2-4 bulan. Serangan berat mengakibatkan daun muda tinggal urat daunnya saja. Pengendalian dengan PESTONA dosis 5 – 10 cc / liter.

Ulat Jaran / Kuda ( Dasychira inclusa, Familia : Limanthriidae ), ada bulu-bulu gatal pada bagian dorsalnya menyerupai bentuk bulu (rambut) pada leher kuda, terdapat pada marke 4 dan 5 berwarna putih atau hitam, sedang ulatnya coklat atau coklat kehitam-hitaman. Pengendalian dengan musuh alami predator Apanteles mendosa dan Carcelia spp, semprot PESTONA.

Parasa lepida dan Ploneta diducta (Ulat Srengenge), serangan dilakukan silih berganti karena kedua species ini agak berbeda siklus hidup maupun cara meletakkan kokonnya, sehingga masa berkembangnya akan saling bergantian. Serangan tertinggi pada daun muda, kuncup yang merupakan pusat kehidupan dan bunga yang masih muda. Siklus hidup Ploneta diducta 1 bulan, Parasa lepida lebih panjang dari pada Ploneta diducta. Pengendalian dengan PESTONA.

Kutu – kutuan ( Pseudococcus lilacinus ), kutu berwarna putih. Simbiosis dengan semut hitam. Gejala serangan : infeksi pada pangkal buah di tempat yang terlindung, selanjutnya perusakan ke bagian buah yang masih kecil, buah terhambat dan akhirnya mengering lalu mati. Pengendalian : tanaman terserang dipangkas lalu dibakar, dengan musuh alami predator; Scymus sp, Semut hitam, parasit Coccophagus pseudococci Natural BVR 30 gr/ 10 liter air atau PESTONA.

Cacao Mot ( Ngengat Buah ), Acrocercops cranerella (Famili ; Lithocolletidae). Buah muda terserang hebat, warna kuning pucat, biji dalam buah tidak dapat mengembang dan lengket.

Pemupukan dan Pengendalian 

NPK



Sanitasi lingkungan kebun, menyelubungi buah coklat dengan kantong plastik yang bagian bawahnya tetap terbuka (kondomisasi), pelepasan musuh alami semut hitam dan jamur antagonis Beauveria bassiana ( BVR) dengan cara disemprotkan, semprot dengan PESTONA.




Panen Sering 




Pemangkasan 







Pemakaian bahan kimia pestisida untuk mengendalikan hama hanya digunakan sebagai pilihan terakhir bila cara cara lain kurang berhasil. Pengendalian hama pada kakao harus dilakukan secara terpadu dengan mempergunakan semua cara yang dapat saling menunjang baik secara sendiri sendiri maupun secara kolektif. Sifat sifat hama perlu di pahami benar agar dapat diketahui kelebihan dan kelemahan suatu hama. Kelemahan suatu hama merupakan peluang bagi kita untuk menekan populasi dengan cara cara nonkimiawi.

 Salahsatu contoh lakukanlah pengendalian hama dengan cara menggunakan pestisida organik sejak dini, manfaatnya selain menekan populasi hama yang sudah ada, juga mengendalikan secara komperhenshif untuk waktu yang akan datang. Selain itu pestisida organik aman bagi lingkungan sehingga tidak ada efek dikemudian hari. penelitian banyak mengatakan adanya berbagai macam hama dan penyakit pada tanaman salahsatu penyebabnya adalah terlalu banyaknya unsur kimia yang di pergunakan sehingga berefek terhadap terbunuhnya musuh hama alami dan hilangnya unsur hara yang sangat diperlukan tanaman untuk menunjang proses pertumbuhannya. logikanya adalah apabila tanaman terpenuhi segala unsur hara yang diperlukan, maka tanaman akan tumbuh sehat, ketika tanaman itu sehat, maka tanaman tersebut memiliki daya tahan yang baik terhadap serangan hama dan penyakit.

Catatan : Jika pengendalian hama penyakit dengan menggunakan pestisida alami belum mengatasi dapat dipergunakan pestisida kimia yang dianjurkan. Agar penyemprotan pestisida kimia lebih merata dan tidak mudah hilang oleh air hujan tambahkan Perekat Perata AERO 810, dosis + 5 ml (1/2 tutup)/tangki

2 komentar:

  1. PEMESANAN ;
    TLP/WA 081219982986 / 087839008800
    PIN D13F9491 / 537C5481

    BalasHapus
  2. Halo Bossku ^^
    Segera Daftarkan ID di ibu21,com
    Menyediakan 8 Permainan Hanya Dengan 1 ID
    Serta Tersedia Promo Menarik
    Bonus Turn Over Terbesar
    Bonus Refferal Seumur Hidup
    Minimal Deposit Hanya 25Rb
    BBM : csibuqq
    WA : +855 88 780 6060
    Di Tunggu Kehadirannya Bossku ^^

    BalasHapus